Wednesday 13 June 2018

Alumni Moto2 di World Supersport

                                                                    image : motogp.com

Para pembaca mungkin sudah mengetahui atau pernah mendengar nama-nama seperti Sandro Cortese, Randy Krummenacher, dan Lucas Mahias di Moto2, namun jarang ada yang melihat mereka tersorot kamera pada balapan di Moto2, dan jelas tidak ada satu pun dari mereka yang naik kelas ke MotoGP. Namun, ternyata sekarang Sandro Cortese adalah pimpinan klasemen di World Supersport dengan 122 poin, disusul oleh Jules Cluzel di posisi kedua dengan 120 poin. Sebenarnya Jules Cluzel adalah salah satu jagoan di Moto2 pada tahun 2010, dan ia juga menjadi jagoan di World Supersport. Di urutan ketiga ada Randy Krummenacher dengan 105 poin, dan di urutan keempat ada Lucas Mahias dengan 103 poin.

                                                                  image : liqui-moly.com

Mengapa para pebalap ini kurang sukses di Moto2 dan bisa menjadi jagoan di World Supersport? Mungkin karena persaingan di Moto2 yang lebih ketat daripada di World Supersport? Apapun alasannya, para pebalap ini butuh kesempatan kedua bagi mereka untuk berlaga di Moto2 lagi, karena Sam Lowes bisa dikatakan lumayan sukses sebagai alumni World Supersport yang pindah ke Moto2 dan bisa naik kelas ke MotoGP, meskipun akhirnya harus turun kelas lagi ke Moto2. Atau apakah lebih baik jika para pebalap ini naik kelas ke WSBK, menjadi jagoan di sana, dan akhirnya pindah ke MotoGP?

Saturday 2 June 2018

Joan Mir bukanlah Marc Marquez



Siapa sih Joan Mir itu?? Mungkin ada yang tau dan tidak. Joan Mir adalah pebalap Spanyol kelahiran 1 September 1997. Ia adalah pebalap yang baru saja naik ke Moto2 musim 2018 ini, dan merupakan juara dunia Moto3 2017. Banyak orang yang bilang bahwa Joan Mir adalah titisan dari Marc Marquez, atau Jorge Lorenzo, namun penulis blog ini berpendapat bahwa Mir SAMA SEKALI BUKAN titisan dari kedua pebalap tersebut. Di musim 2018, ia hanya berada di peringkat 7 klasemen sementara, dan baru bisa meraih podium pada balapan ke-5 di Le Mans. Maverick Vinales, bahkan bisa memenangi balapan keduanya di Moto2 pada GP Austin 2014. Jadi, masih bisakah Mir disebut titisan Marc Marquez??

Banyak juga orang yang berkata bahwa Mir akan naik kelas ke MotoGP pada musim 2019 untuk menggantikan Dani Pedrosa di Repsol Honda. WTF?? Tolonglah boss Honda, anda lebih baik memilih pebalap yang memang sudah senior seperti Cal Crutchlow, Andrea Dovizioso. Atau jika ingin mengambil pebalap dari Moto2, masih ada nama-nama yang jelas lebih baik daripada Mir, seperti Alex Marquez, Lorenzo Baldassarri, atau Xavi Vierge. Atau, tetap pertahankanlah Pedrosa, sambil menunggu perkembangan dari rider Moto2 yang berusia masih sangat muda, yaitu Iker Lecuona yang menunjukkan perkembangan yang sangat baik di Moto2, mengingat pebalap ini adalah pebalap kelahiran tahun 2000, yang artinya usianya baru 18 tahun, masih berusia muda namun mentalnya sudah sangat bagus.